a
Fathir terkejut ketika melihat tempat tidur Vitha sudah dibereskan oleh seorang suster, hatinya jadi kesal saat suster itu bilang vitha sudah pulang dijemput sama pacarnya, Fathir langsung pergi dan melihat Vino di tempat kassir, cepat ditariknya, Fathir marah sama Vino, namun akhirnya Fathir harus menerima kenyataan, bahwa tidak mungkin mengeluarkan Vitha dari rumah sakit, dengan harus membayar seluruh perawatan rumah sakit.
Angel merasa lega ternyata kakaknya sudah meninggal dunia waktu masih kecil, itu diketahui ketika Tante Jessica dulu pernah menanyakan tentang keberadaan suami dan anaknya, dari bapak pemilik rumah kost, suaminya tidak tahu pergi ke mana, tapi anak laki-lakinya sudah meninggal, Angel hendak memberitahu siapa yang mengaku sebagai kakaknya, tapi tidak jadi karena mamanya terima telpon.
Vitha masih sangat lemah, lama menunggu Fathir, tapi tidak datang juga, akhirnya Vitha terpaksa mengikuti saran Vino untuk segera pulang, dikejauhan Fathir melihat kepergian Vitha dan Vino dengan penuh kegeraman, terleih bila mengingat kata-kata Vino yang sangat merendahkannya... hari gini cowok nggak punya modal.... kata-kata itu benar memukulnya.
Ajeng senang sekali melihat foto-fotonya ternyata benar dipajang di kamar Yudha, saking gembiranya sampai menginjak kaki Yudha, tapi hal ini ajeng jadi tahu telapak kaki Yudha melepuh, Yudha bilang karena main basket, tapi untuk Ajeng kaki melepuh gini seperti jalan di aspal panas siang bolong, YUdha jadi tersenyum aneh gitu, sampai Ajeng keheranan, Rangga datang bawa kue, bilang ada yang aneh karena bapak yang ngantar kue, sepatunya sama seperti punya Yudha, langsung saja Yudha pura-pura mau beli kue juga pergi dari kamar. Tapi ternyata bapak pembuat pigura itu sudah tidak mau sepatunya ditukar sama uang, karena sepatu itu sudah pas benar di kakinya, Yudha jadi kesal terlebih bapak itu tahu lagi, kalau foto-foto itu sengaja dipasang karena ada ceweknya, ini yang membuat Yudha merelakan sepatunya.
Aldo dan Nakulo jadi bersaing untuk mendapatkan Bella, kedua tidak mau kalah, sampai akhirnya mereka bertanding, dan Karina jadi wasitnya, serta Bella yang memberi nilai, Aldo dan Nakula pertama balap karung, Aldo cerdik sehingga dapat menang, tapi saat lomba makan krupuk, Nakula yang ngerjain Aldo, lomba ini dimenangkan oleh Nakula, dan saat lomba sepeda, tidak ada yang menang, jadi nilainya nol, ini yang membuat mereka sadar, cumi kembar memang harus berdua, jadi saat hendak mengantar Bella, masing-masing jadi ngalah, ini membuat Bella dan Karina jadi bingung.
Yudha dan Rangga yang tidak bisa ngumpul-ngumpul di rumah Vitha jadi sebel sendiri karena harus jaga rumah, tapi tidak berapa lama bel rumah bunyi, dan mereka terkejut karena Ajeng dan yang lainnya datang untuk pindah tempat tongkrongan jadi di rumah Yudha dan Rangga. Vitha yang tadinya sebel karena Fathir tidak ada, jadi gembira tiba-tiba Fathir datang, semuanya bergembira, nyanyi-nyanyi, rumah jadi berantakan, Yudha dan Rangga jadi sibuk membersihkan.
Seorang anak yang namanya Bayu membuat ulah, bilang enakan berenang di rumah tetangga yang kosong karena penghuninya sedang pergi, Yudha melarangnya, namun si Bayu ini memang bebal tidak bisa dibilangin, malah ngegombal kalau tidak berani namanya cemen, akhirnya semua ikut, Yudha dan Rangga juga dipaksa ikut, mereka berenang sepuasnya, tapi yang terjadi si bebal Bayu pingsan dan terluka kepalanya, semua jadi panik, Bayu langsung di bawa ke rumah sakit.
Vino datang ke rumah sakit menemui Mike, Mike ingin vino menjelaskan semuanya sama Angel dan meyakinkan bahwa memang benar vino Kakak kandung Angel, tapi Vino tidak mau, terutama tidak mau ditertawai lagi oleh Angel, Mike hanya ingin semua jadi baik, sebab Angel itu pacarnya, dan harus tahu kalau vino benar kakak kandung Angel, tiba-tiba terdengar jerit kaget di dekat pintu, Mike dan Vino menoleh, mereka terkejut karena ada tante Jessica, tapi ternyata jeritan kaget tante jessica itu karena perban luka Mike terbuka, tante Jessica marah saja sama Vino yang tidak memperhatikan perban Mike, tante jessica hanya bawa makanan untuk Mike terus pergi lagi.
Di dalam kelas ada kursi kosong, itu kursi Bayu (ada aneh juga ya, tadinya tidak ada pernah ada yang namanya Bayu di satu kelas sama Yudha dan Ajeng, tiba-tiba kini ada....?) saat itu masuk pesan di BB "gue tahu apa yang kalian lakukan semalam" Yudha langsung berbisik untuk setelah ulang sekolah pada ngumpul, mereka semua mengangguk, terlihat semua pada tegang.
Pulang sekolah pada kumpul termasuk Rangga yang lain kelas sama Yudha, mereka jadi saling curiga, saat lagi tegang begitu, makin tegang saja dengan kedatangan Ayahnya Bayu yang langsung saja marah-marah sama Yudha dan Rangga, karena ini masalah serius, sampai sekarang bayu belum sadar juga, Fathir mencoba membela Yudha dan Rangga, tapi malah kena marah juga, setelah itu Ayahnya Bayu langsung pergi, tidak lama berselang mereka mendapatkan pesan kembali di BB pertama "GW TAU APA YANG KALIAN LAKUN SEMALAM Kangen sama gw? pesan kedua "Tenang aja.. gw siap sebarin gossip-gossip paling hot lagi disekolah ini!! WATCH OUT HUYS!! BIsa aja kalian selebritis berikutnya!!" foto semuanya berada di tepian kolam renang, Ajeng langsung bilang... apa mungkin gelang penyebar gosip itu datang lagi...? semuanya jadi semakin tegang.
vino yang nunggu Angel untuk menjelaskan tentang dirinya jadi sangat-sangat kecewa, sebab dari mulut Angel sendiri, Vino tahu bahwa mamanya (tante jessica) sudah menganggap kakak Angel sudah meninggal saat masih kecil, jadi Angel bilang sama Vino tidak perlu menggunakan jebakan atau akal-akalan untuk mengelabui Mike, Vino benar-benar sangat terpukul dengan perkataan tersebut.
Ajeng menghibur Yudha supaya jangan berpikir sendiri, karena semua teman-teman akan membantu menghadapi masalah Bayu, saat itu Rangga datang, menyuruh Yudha pulang, supaya rumah jangan kosong ketika Om Darma pulang, akhirnya setelah dibujuk Ajeng, Yudha mau juga pulang, benar saja Yudha yang lagi beres-beres terima telpon dari papanya (om Darma) akan segera pulang untuk makan siang sama-sama, Yudha pontang panting bereskan rumah, saat itu Om Darma sudah datang, dan ketika pintu terbuka seluruh ruangan sudah beres, sudah bersih, ada sapu tergeletak langsung ditendang sama Yudha, Om Darma senang melihat ini.
Mike menunggu Vino pulang, Vino bilang sama Mike tidak perlu lagi ngurusin dirinya karena mamanya sendiri sudah menganggap anak laki-lakinya sudah meninggal sejak kecil, Mike terkejut juga mendengarnya, Vino langsung kamarnya, MIke yang hendak pulang menemukan foto Ayah dan anak, Mike berpikir itu tentu foto Vino dan ayahnya, yang mungkin saja saat bertemu dengan ayahnya Vino, semuanya bisa menjadi jelas masalahnya.... bersambung...
0 Saran dan Kritik:
Posting Komentar